Selasa, 20 Desember 2011

Kanker Kulit


Kanker kulit biasanya tumbuh di epidermis (lapisan paling luar kulit) sehingga kanker kulit merupakan kanker yang stadium awalnya paling mudah dideteksi. Kanker jenis ini lebih banyak menyerang kulit putih dibandingkan kulit berwarna.
Penyakit kanker kulit dewasa ini cenderung mengalami peningkatan jumlahnya terutama di kawasan Amerika, Australia dan Inggris. Di Indonesia, penderita kanker kulit terbilang sangat sedikit dibandingkan ke-3 negara tersebut.
Meskipun demikian kanker kulit perlu dipahami karena selain menyebabkan kecacatan (merusak penampilan), pada stadium lanjut juga dapat berakibat fatal bagi penderita.
Klasifikasi dan Gejala Kanker Kulit
Secara umum, kanker kulit dibagi menjadi dua kelompok yaitu non-melanotik dan melanotik (melanoma). Non-melanotik terbagi menjadi basalioma (karsinoma sel basal) dan karsinoma sel skuamosa. Basalioma  paling sering terjadi tetapi pertumbuhannya lambat.
Biasanya tumor ini timbul di kulit muka (hidung, kelopak mata, kulit bibir dan dahi). Pertumbuhannya dimulai dengan nodul kecil dengan warna kelabu merah berkilat, kadang berwarna kehitam-hitaman karena adanya pigmen. Jenis kanker ini jarang melakukan metastatis.
Sedangkan karsinoma sel skuamosa dapat tumbuh dimana saja. Tetapi lebih banyak timbul di pipi, daun telinga, punggung, tangan dan kaki. Jenis kanker ini tumbuh progresif tetapi lambat, menginvasi pada jaringan di sekitarnya, dan dapat melakukan metastatis. Pertumbuhannya dimulai dari bentuk seperti kutil yang berkelompok, kemudian berbentuk tidak teratur, berbenjol-benjol dan mudah berdarah.
Kanker kulit jenis melanoma merupakan tumor paling ganas pada kulit yang berasal dari melanosit yaitu sel kulit yang menghasilkan pigmen melanin. Biasanya terjadi pada leher, kaki, dan punggung. Gejala pertumbuhan melanoma dapat dilihat dari perubahan tahi lalat yang membesar dengan cepat, gatal, menjadi radang, perdarahan, serta terjadi perubahan warna dan tekstur.
Gejala :
1.      Bintik lebar berwarna keputihan bagian kulit yang terserang
2.      Lesi menonjol pada permukaan kulit
3.      Luka yang memborok dan sulit sembuh dan seperti sakit kulit
Faktor Penyebab Kanker Kulit
Penyebab kanker kulit belum dapat diketahui secara pasti tetapi ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya kanker kulit, antara lain: Paparan sinar matahari yang berlebihan, bahan kimia yang bersifat karsinogen pada kulit, kulit kurang pigmen seperti albino dan tipe kulit putih halus dengan rambut pirang dan mata biru lebih tidak tahan pada sinar matahari, riwayat keluarga (turunan), radiasi ionisasi.
Pencegahan Kanker Kulit
Beberapa langkah praktis bisa mencegah seseorang dari serangan kanker kulit, pencegahan dapat dilakukan dengan mengindari paparan sinar matahari secara langsung yang berlebihan (gunakan tabir surya, topi, paying) khususnya pada jam 10 sampai jam 3 sore.
Pilihan Obat Kanker Kulit

-          Riddance
-          K – Link KINO


-          UIE K – Liquid Chlorophyll


-          K – Organik Liquid Spirulina

-          Propolis Ploatinum

-          K – Sauda VCO

-          K – Ayuderme


Dengan beberapa ramuan herbal tersebut inssaAllah penyakit kanker dapat terobati..

Dapat juga untuk kanker payudara dan, kanker usus

Salam sehat dan sukses


Info lebih lanjut dan pemesanan produk hub.
085643070010 ( Wildan LF)
wildand_313@ymail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar