Jumat, 02 Desember 2011

Tirai Bambu Vs Tirai Beton



Mari kita simak dan perhatikan sejenak...

Negeri Tirai Bambu julukan negeri yang terus semangat untuk menjadi negeri yang terbesar, tidak hanya dalam hal perdagangan. terbukti China memiliki jalan diatas air yang panjaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang alias jembatan  yang dpat dikata jembatan terpanjang dunia, yaitu menyebrangi lautan.
Jembatan itu terbentang sepanjang total 42,4 km dan lebarnya 33,5 meter yang menghubungkan kota pelabuhan di China Timur,Qingdao, dengan Pulau Huangdao. Jembatan ini menelan biaya satu miliar poundsterling atau sekitar Rp13,7 triliun.
Selain itu ternyata infonya bakalan ada terowongan bawah airnya juga lhoo... Membutuhkan empat tahun untuk membangun jembatan yang ditopang lebih dari lima ribu pilar sebagai penyangga ini.
Rekor jembatan terpanjang yang selama ini dipegang Jembatan Danau Pontchartrain Causeway di Louisiana(AS), terkalahkan. Struktur jembatan China ini sebenarnya dua jembatan yang saling berdampingan.
Dua kelompok pekerja membangun dari kedua sisi yang berbeda sejak 2006. Akhirnya pada 22 Desember lalu, ujung kedua jembatan ini bertemu. “Kalkulasi dan model komputernya amat tepat. Tapi kami tak bisa santai hingga benar-benar terhubung,” ujar seorang pekerja.
Meleset beberapa centimeter saja, lanjut si pekerja, bisa menjadi sebuah bencana besar. Kabar baiknya, ambisi China untuk membangun jembatan terpanjang, tak berhenti sampai di sini. Sebuah rencana besar telah menanti dan sedang dimatangkan guna menghebohkan konstruksi dunia.
Pada dekade mendatang, sebagaimana diumumkan akhir 2010 lalu, pekerja telah memulai konstruksi jembatan yang menghubungkan Provinsi Guangdong di China Selatan dengan Hong Kong dan Makau. Ahli memperkirakan, proyek itu akan rampung pada 2016 ( kita tunggu dahh ).
Biaya untuk membangun jembatan itu kira-kira 6,5 miliar poundsterling dan panjangnya akan mencapai sekitar 45 km. Jembatan tersebut didesain tahan gempa hingga 8,0 SR, badai kuat dan gempuran kapal induk atau mother vessel seberat 30 ribu ton.
Yang membuat kita binggung, bisakah indonesia membangun jembatan yang indah dan kokoh seperti itu??
bagaimana mau kokoh jika rencana pembiayaan untuk tahan lama 100 tahun itu dimakan para tikus2 berdasi?? alhasil 10 tunan jembatan itu memakan puluhan korban yang sediannya mereka tak bersalah, dan pasyinya kehilangan haknya...
Silahkan anda yang punnya jabatan berikan HAK kami sebagai RAKYAT dan tunaikan KEWAJIBAN anda sebagai PEMIMPIN bangsa..!!! pembalasan lebih kejam daripada penyiksaan......


Salam Juara dari sang Juara ...!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar